![](https://kpidjatim.id/wp-content/uploads/2024/04/kpidjatim-blog-02.jpg)
Memilih iPhone bekas bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menghemat pengeluaran, namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak terjadi penipuan atau mendapatkan barang tidak sesuai ekspektasi. Berikut adalah beberapa cara cek iPhone bekas yang dapat membantu Anda dalam proses pembelian.
1. Periksa Fisik iPhone
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa kondisi fisik iPhone bekas tersebut. Pastikan tidak terdapat kerusakan atau goresan yang signifikan pada bodi iPhone. Perhatikan juga tombol-tombol pada iPhone apakah berfungsi dengan baik atau tidak. Periksa juga layar iPhone untuk memastikan tidak terdapat retak atau baret yang mengganggu.
2. Periksa IMEI iPhone
IMEI (International Mobile Equipment Identity) adalah kode unik yang terdapat pada setiap iPhone. Anda dapat memeriksa IMEI iPhone bekas untuk memastikan bahwa iPhone tersebut bukan barang curian. Cek IMEI dapat dilakukan dengan mengakses pengaturan iPhone, atau dengan melakukan panggilan ke *#06#.
3. Periksa Kamera dan Audio
Sebagai pengguna iPhone, kamera dan audio merupakan fitur yang penting. Pastikan kamera iPhone bekas dapat berfungsi dengan baik, termasuk kualitas gambar dan rekaman video. Periksa juga speaker dan mikrofon iPhone untuk memastikan tidak terdapat masalah pada audio.
4. Periksa Kondisi Baterai
Kondisi baterai merupakan hal penting yang perlu diperiksa pada iPhone bekas. Pastikan baterai masih memiliki kapasitas yang cukup baik dan tidak cepat habis. Anda dapat mengecek kondisi baterai iPhone dengan mengakses pengaturan iPhone -> Baterai -> Kesehatan Baterai.
5. Periksa Riwayat Pemakaian
Untuk memastikan bahwa iPhone bekas tersebut memiliki riwayat pemakaian yang baik, Anda dapat memeriksa riwayat servis iPhone melalui aplikasi Apple Support atau pada situs resmi Apple. Dengan mengetahui riwayat servis iPhone, Anda dapat memperkirakan kondisi iPhone tersebut.
6. Periksa Garansi
Jika memungkinkan, pastikan untuk memeriksa apakah iPhone bekas tersebut masih dalam garansi atau tidak. Garansi dapat memberikan perlindungan tambahan jika terdapat masalah pada iPhone setelah pembelian. Anda dapat memeriksa status garansi iPhone melalui situs resmi Apple dengan memasukkan nomor seri iPhone.
7. Periksa Aksesori
Saat membeli iPhone bekas, pastikan untuk memeriksa kelengkapan aksesori yang disertakan. Periksa apakah charger, kabel data, dan earphone iPhone masih berfungsi dengan baik. Jika terdapat aksesori tambahan seperti case atau screen protector, pastikan juga kondisinya.
8. Perhatikan Harga Pasaran
Sebelum memutuskan untuk membeli iPhone bekas, pastikan untuk membandingkan harga pasaran iPhone bekas tersebut. Risetlah harga-harga iPhone bekas serupa untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai harga yang wajar. Hindari membeli iPhone bekas dengan harga yang terlalu murah, karena bisa jadi terdapat masalah tersembunyi pada iPhone tersebut.
9. Lakukan Transaksi Aman
Terakhir, pastikan untuk melakukan transaksi pembelian iPhone bekas dengan aman. Hindari melakukan pembayaran tunai secara penuh di tempat yang tidak aman. Gunakan metode pembayaran yang lebih aman seperti transfer bank atau menggunakan jasa escrow. Jangan ragu untuk meminta identitas dari penjual dan pastikan bahwa penjual tersebut memiliki reputasi yang baik.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda diharapkan dapat memilih iPhone bekas yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan teliti dalam proses pembelian agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.