Ini Dia Tata Cara Sujud Sahwi yang Wajib Kamu Ketahui!

Salat merupakan salah satu rukun Islam yang diwajibkan bagi umat muslim. Dalam melaksanakan salat, terdapat beberapa rukun dan sungsung yang harus dipenuhi agar salat menjadi sah. Namun, terkadang manusia tidak luput dari kesalahan dan lupa dalam melaksanakan salat. Untuk menggantikan kesalahan tersebut, ada suatu cara yang bisa dilakukan yaitu sujud sahwi. Berikut adalah tata cara sujud sahwi yang harus dipahami oleh umat muslim:

1. Berdiri Dengan Niat

Niat atau tekad (dalam hati) untuk melaksanakan sujud sahwi. Niat disyaratkan agar sujud sahwi yang dilakukan memiliki tujuan yang benar dan ikhlas.

2. Membaca Takbiratul Ihram

Setelah niat, membaca Takbiratul Ihram (Allahu Akbar) seperti saat hendak memulai salat.

3. Membaca Doa Iftitah

Doa Iftitah boleh dibaca sebagaimana doa Iftitah di dalam salat biasa.

4. Melakukan Dua Sujud

Melakukan dua sujud yang sama seperti sujud dalam salat, dengan posisi duduk di antara kedua sujudnya.

5. Mengucapkan Takbir, Tashahhud, dan Salam

Setelah selesai sujud sahwi, membaca Takbir seperti saat selesai salat, Tashahhud dan Salam.

6. Shalawat

Sebagian ulama menyatakan bahwa membaca shalawat setelah salam adalah disunahkan dalam sujud sahwi.

7. Menyempurnakan Salat

Setelah melaksanakan sujud sahwi, salat yang dilakukan dianggap sudah sempurna dan tidak perlu diulang kembali.

Manfaat Sujud Sahwi

Sujud sahwi memiliki banyak manfaat bagi umat muslim. Beberapa di antaranya adalah:

  • Menggantikan kesalahan: Sujud sahwi dapat menggantikan kesalahan yang terjadi dalam salat, sehingga salat menjadi sah.
  • Menambah pahala: Melakukan sujud sahwi dengan ikhlas dapat menambah pahala bagi seorang muslim.
  • Menunjukkan rasa syukur: Dengan melakukan sujud sahwi, seorang muslim menunjukkan rasa syukurnya atas karunia dan rahmat yang diberikan oleh Allah SWT.
  • Menjaga kualitas salat: Dengan melakukan sujud sahwi, seorang muslim dapat lebih memperhatikan kualitas salatnya sehingga terhindar dari kesalahan yang sama di masa mendatang.

Kapan Harus Melakukan Sujud Sahwi?

Sujud sahwi dilakukan dalam beberapa kondisi, antara lain:

  1. Jika ada perubahan posisi atau gerakan dalam salat: Misalnya, terjadi kesalahan dalam gerakan seperti rukuk atau sujud.
  2. lupa dalam melakukan gerakan salat: Jika terjadi kekeliruan atau lupa dalam melakukan gerakan salat, sujud sahwi dapat dilakukan untuk menggantikannya.
  3. Jika merasa ragu: Jika seorang muslim merasa ragu atas kesalahan yang terjadi dalam salatnya, boleh melakukan sujud sahwi untuk menghindari kesalahan tersebut.

Kesalahan yang Disebabkan Oleh Kegelisahan

Sebagian manusia sering kali melakukan kesalahan dalam salat karena terlalu gelisah atau terburu-buru. Beberapa kesalahan yang sering terjadi adalah:

  • Mengurangi atau mengubah gerakan salat: Terkadang, dalam kegelisahan, seseorang dapat mengurangi atau mengubah gerakan salat yang seharusnya dilakukan.
  • Lupa dalam membaca doa: Kegelisahan dapat menyebabkan seseorang lupa dalam membaca doa-doa yang seharusnya dibaca dalam salat.
  • Mempercepat gerakan: Terburu-buru dalam salat dapat menyebabkan seseorang mempercepat gerakan yang seharusnya dilakukan dengan tenang dan khusyuk.

Dalam kondisi seperti ini, sujud sahwi dapat dilakukan untuk menggantikan kesalahan yang terjadi akibat kegelisahan atau terburu-buru.

Kesalahan yang Dilakukan oleh Umat Islam dalam Melakukan Sujud Sahwi

Meskipun sujud sahwi merupakan amalan yang dianjurkan dalam agama Islam, terdapat kesalahan yang sering dilakukan oleh umat muslim dalam melaksanakan sujud sahwi. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Melupakan untuk melaksanakan sujud sahwi setelah salat selesai: Sering kali sebagian umat muslim lupa atau mengabaikan sujud sahwi setelah salat selesai, padahal hal ini sangat penting untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi dalam salat.
  2. Melakukan sujud sahwi tanpa niat atau tekad: Niat atau tekad dalam melaksanakan sujud sahwi sangatlah penting agar amalan tersebut diterima oleh Allah SWT.
  3. Tidak memperhatikan tata cara sujud sahwi yang benar: Beberapa umat muslim yang melaksanakan sujud sahwi kadang-kadang tidak memperhatikan tata cara yang benar sehingga sujud sahwi yang dilakukan tidak sah.

Untuk itu, penting bagi umat muslim untuk memahami tata cara sujud sahwi secara benar dan melaksanakannya dengan ikhlas dan sungguh-sungguh.

Kesimpulan

Sujud sahwi merupakan amalan yang dianjurkan dalam agama Islam untuk menggantikan kesalahan yang terjadi dalam salat. Dengan memahami tata cara sujud sahwi yang benar dan melaksanakannya dengan ikhlas, seorang muslim dapat memperbaiki kesalahan yang terjadi dalam salatnya. Selain itu, sujud sahwi juga memiliki manfaat lain seperti menambah pahala, menunjukkan rasa syukur, dan menjaga kualitas salat. Oleh karena itu, penting bagi umat muslim untuk selalu meningkatkan pemahaman terkait ibadah salat agar ibadah yang dilakukan dapat lebih sempurna dan berkah.

Redaksi kpidjatim.id

kpidjatim.id adalah portal berita dan informasi terbaru Jawa Timur saat ini. Situs ini memiliki visi untuk memberikan informasi yang akurat, terkini, dan bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur.
Back to top button